AniEVO ID – Erika Ikeda, yang dikenal dengan nama pena Nekokurage, adalah seniman manga terkenal di balik adaptasi manga populer “Kusuriya no Hitorigoto” atau “The Apothecary Diaries.” Pada Mei 2024, dia kena dakwaan penggelapan pajak yang serius, berujung pada hukuman 10 bulan penjara, tapi ditangguhkan dengan masa percobaan 3 tahun, dan denda sebesar 11 juta yen (sekitar 1,1 miliar rupiah).
Kronologi Kasus Penggelapan Pajak
Masalah ini bermula pas Fukuoka Regional Taxation Bureau nyelidikin pendapatan Ikeda selama periode 2019 hingga 2021. Mereka nemuin kalo Ikeda gagal melaporin pendapatan sekitar 260 juta yen (sekitar 4,8 miliar rupiah), yang bikin pajak terutang sebesar 47 juta yen.
Menurut keterangan dari sumber yang dekat sama kasus ini, sebagian duit yang gak dilaporin itu dipake buat beli real estate. Di persidangan, Ikeda ngakuin kesalahannya dan jelasin kalo dia gak niat buat ngindarin pembayaran pajak. Dia bilang kalo dia sebenernya pengen laporin pajak secara gabungan buat beberapa tahun, tapi karena tenggat waktu manuskrip yang mendesak, jadi dia ngabaikan kewajiban pajaknya.
Ikeda juga ungkapin kalo di tahun 2022, dia udah bayar semua pajak terutang beserta denda dan bunganya setelah dapet instruksi dari kantor pajak dan bantuan dari seorang akuntan pajak buat pastiin kepatuhan di masa depan.
Tanggapan dari Pihak Terkait
Selama persidangan, pernyataan dari editor dan penulis asli “The Apothecary Diaries” dibacain, nunjukin kalo mereka udah berulang kali ngingetin Ikeda buat ngurus kewajiban pajaknya. Editornya Ikeda ngingetin kalo kegagalan buat memenuhi kewajiban pajak bisa ngancam keberlangsungan serial manga tersebut, sementara penulis aslinya, Natsu Hyuga, nyaranin Ikeda buat konsultasi sama seorang akuntan pajak.
Ikeda juga sampaikan permintaan maaf publik lewat media sosial, di mana dia ekspresiin penyesalan yang mendalam atas kelalaiannya. Dia pastiin kalo masalah ini adalah tanggung jawab pribadinya dan gak melibatkan pihak lain yang terlibat dalam produksi manga tersebut. Ikeda janji buat gak ngulangin kesalahan yang sama di masa depan dan minta maaf ke para pendukungnya serta semua pihak yang merasa dirugiin oleh tindakannya.
Dampak pada Karier dan Karya
Meskipun kasus ini bawa dampak negatif buat reputasi Ikeda, karya “Kusuriya no Hitorigoto” tetep populer di kalangan penggemar manga. Serial ini, yang diadaptasi dari novel ringan karya Natsu Hyuga, cerita tentang Maomao, seorang cewek berambut hijau yang diculik dari distrik lampu merah dan dipaksa melayani di Istana Kekaisaran. Berkat keahliannya dalam bidang kedokteran, Maomao berhasil menarik perhatian banyak orang di istana yang manfaatin kemampuannya buat mecahin berbagai misteri.
Kasus ini jadi pengingat penting buat para profesional di industri kreatif buat perhatiin kewajiban pajak mereka. Terlepas dari kesibukan dan tenggat waktu yang ketat, kepatuhan terhadap peraturan pajak adalah hal yang gak bisa diabaikan.
Erika Ikeda udah ambil langkah-langkah buat perbaiki kesalahannya dan nunjukin komitmennya buat memenuhi kewajiban pajak di masa mendatang. Semoga, kasus ini bisa jadi pelajaran berharga buat para seniman lainnya agar lebih bijak dalam ngelola aspek keuangan dan hukum dari karier mereka.
