AniEvo ID – Berita kali ini gue ambil dari chapter terbaru dari manga “Sono Bisque Doll wa Koi wo Suru (My Dress-Up Darling)”, akhirnya, drama yang udah berlangsung berbulan-bulan selesai juga. Sebenernya, masalah ini bisa kelar dari awal kalo dua tokoh utama ini ngobrol aja langsung (dan emang itu yang akhirnya jadi solusinya).
Fans di barat udah lama ngerasa bete dari beberapa chapter yang lalu soal gimana Shinichi Fukuda, sang penulis, ngebangun plot terbarunya. Tapi, kayaknya baru setelah fans Jepang ikut ngomel, barulah plotnya maju. Mungkin aja si penulis udah rencanain begini dari awal, tapi banyak yang percaya bahwa suara publik ini yang bikin dia memutuskan buat ‘ngegas’.
Meski banyak yang nyinyir dari beberapa bulan terakhir, yang jelas pendapat yang paling baru tetap yang paling diperhatikan. Dan “Sono Bisque Doll wa Koi wo Suru” berhasil balik lagi jadi salah satu komedi romantis yang lagi nge-hits. Tanggapan dari fans Jepang juga cepet keluar:
- “Wah, akhirnya plot berat ini selesai juga.”
- “Harusnya memang gitu.”
- “Walaupun sebelumnya dia sering gitu-gitu sama mantan-mantannya, kenapa sama Gojou-kun belum juga ya? Apa itu cerita lain?”
- “Gojou-kun itu kayak cowok yang baperan banget, mendingan jangan pacaran deh sama dia.”
- “Syukurlah, gw pikir plot sedih ini bakal panjang banget.”
- “Skarang gw bisa baca Sono Bisque Doll dengan tenang.”
- “Harusnya dibalikin ke serial dua bulanan deh.”
- “Walaupun udah jelas alasannya, tetep aja nggak bener Gojou-kun muka begitu pas abis Comiket.”
- “Harusnya mereka cepetan jadian deh.”
- “Apakah ini manga yang banyak fanfic NTR-nya? Apa mereka benci sama tokoh utamanya?”
- “Terakhir kali plotnya depresif, penulisnya udah nggak semangat lagi?”
- “Kayaknya bakal ada hubungan deh di chapter berikutnya.”
- “Kayaknya udah lebih dari setengah tahun ini plot sedih gara-gara pausenya.”
- “Kayaknya banyak banget yang komplain ke penerbit.”
- “Aneh sih ngomongnya, tapi manga shoujo buat cowok lagi tren beberapa tahun ini.”
- “Apakah perubahan fokus karena kritik buruk atau memang sudah rencananya dari awal?”
- “Pembaca yang nggak sabaran dan nggak ngerti cerita suka ribut doang karena ceritanya nggak sesuai keinginan mereka.”
- “Kayaknya ide yang muncul itu kalo orang yang suka cosplay pasti ada masalahnya.”
- “Apa pun itu, kasih lebih banyak sorotan ke Juju-sama deh.”
- “Kirain ini awal dari doujinshi. Mungkin chapter berikutnya mulai dengan adegan pagi hari. Ini bakal panas.”
- “Ada kecenderungan mikir seks itu solusi buat segalanya.”
- “Rasanya nggak pengen nonton anime setelah baca manganya. Lebih lama dari pada baca manga, ceritanya udah tau, dan nggak bakal ngalahin imajinasi lo, jadi berasa membosankan.”
- “Serius deh, penulisnya harus nulis apa yang pembaca mau. Flirting sama Marin di warnet trus lanjut hubungan, itu sangat SMA banget dan perlu.”
- “Menurut gue, pacar yang lebih tua dan lebih brengsek cocok buat Marin-chan.”
- “Pasti penerimaannya jelek banget.”
- “Sebenernya plotnya bagus. Bahkan di kehidupan nyata, pertengkaran yang bodoh bisa selesai dengan seks.”
- “Lucu aja, sebelumnya kayak mau bunuh orang dengan ekspresi itu, eh tiba-tiba jadi ‘I love you so much’.”