AniEvo ID – Berita kali ini gue ambil dari adaptasi anime dari Solo Leveling menjadi salah satu proyek paling ambisius di dunia anime, terutama karena popularitas globalnya yang luar biasa. Dalam wawancara dengan Mantan Web, Sota Furuhashi (produser) dan Kazeto Amako (koordinator hubungan publik) membahas tantangan besar yang dihadapi tim produksi dalam menciptakan anime ini, termasuk bagaimana mereka menjaga keseimbangan antara warisan Jepang dan harapan penggemar internasional.
Nama Karakter dan Tantangan Budaya
Salah satu keputusan besar yang diambil adalah mengganti nama protagonis menjadi Shun Mizushino untuk audiens Jepang, sementara di pasar internasional tetap menggunakan nama aslinya, Sung Jin-woo.
Furuhashi menjelaskan:
“Kami ingin memastikan aktor suara Jepang yang terkenal di dunia tetap terasa relevan bagi audiens internasional yang menonton dengan subtitle. Ini adalah langkah yang belum pernah kami coba sebelumnya.”
Meskipun demikian, tim tetap mempertahankan elemen inti dari anime Jepang, menciptakan keseimbangan antara identitas budaya dan daya tarik global.
Tantangan Teknis: Animasi dan Adegan Pertarungan
Salah satu hambatan terbesar adalah mereproduksi adegan pertempuran ikonik dari manhwa dan novel aslinya. Menurut Nao Kudo, produser CG, adegan pertempuran antara Jinwoo dan Igris adalah salah satu yang paling rumit karena melibatkan animasi para ksatria dalam jumlah besar.
Untuk menangani beban ini, tim menggunakan:
- Motion capture untuk menangkap gerakan realistis.
- Template gerakan yang didistribusikan di antara ksatria animasi.
- Penjadwalan waktu gerakan yang berbeda untuk menciptakan ilusi pertempuran natural di mana setiap ksatria tampak bergerak secara independen.
“Dengan pendekatan ini, kami bisa menghasilkan adegan yang terlihat organik tanpa kehilangan detail visual,” ujar Kudo.
Fokus Baru di Season Kedua
Dalam season kedua, tim produksi berupaya memperbaiki kritik terhadap pengembangan karakter sekunder yang minim di season pertama. Furuhashi mengatakan:
“Kami ingin memberikan lebih banyak ruang bagi karakter pendukung untuk bersinar dan mengeksplorasi potensi mereka.”
Hal ini bertujuan untuk memperkaya narasi, menambahkan dimensi baru, dan memperkuat hubungan antar karakter.
Kesuksesan dan Masa Depan “Solo Leveling”
Aniplex menggambarkan “Solo Leveling” sebagai kisah seorang pemburu terlemah di dunia, Sung Jinwoo, yang menemukan sistem misterius yang memberinya kekuatan untuk berkembang melampaui batas manusia biasa.
Dengan respon positif terhadap musim pertama, harapan terhadap musim kedua sangat tinggi. Fokus pada pengembangan cerita yang lebih dalam dan peningkatan kualitas animasi diharapkan dapat menjaga popularitas seri ini di pasar global.
Anime ini tidak hanya harus menghadirkan cerita yang sesuai dengan warisan asalnya, tetapi juga memastikan bahwa ia tetap relevan dan menarik bagi audiens internasional. Kombinasi herbal Jepang dan bumbu Korea dari waralaba ini menjadikannya salah satu proyek anime paling menarik saat ini.
Copyright MANTAN Inc. All rights reserved.