Koe no Katachi atau bisa disebut juga A Silent Voice salah satu anime movie terbaik yang pernah ada. Anime buatan studio Kyoto Animation ini sangat digemari oleh banyak orang. Baik alur ceritanya yang membuat geram, maupun visualnya yang menakjubkan menjadi daya tarik tersendiri dari anime ini.
Anime ini memiliki alur yang cukup kompleks, sehingga membuat sebagian orang sulit memahaminya. Jadi, sebenarnya bagaimana sih dan apa yang terjadi di anime tersebut? Berikut akan kami berikan penjelasannya!
1. Kisah pembully-an Shouko
Seperti yang sudah jelas diperlihatkan pada animenya, awal mula cerita ini berasal ketika mereka masih di sekolah dasar. Ishida, seorang anak laki-laki yang nakal selalu saja menganggu Shouko. Ia selalu mengejek Shouko karena memiliki masalah pendengaran dan mentalnya.
Hingga suatu saat gangguan dari Ishida sudah keterlaluan, Ishida mendapat sanksi dari sekolah. Kemudian ibu Ishida pergi meminta maaf kepada Nishimiya dan ibunya. Namun, keributan sedikit terjadi antara ibu kedua anak tersebut. Sepertinya ibu Ishida sengaja mengalah dan mendapatkan luka darah.
2. Ishida yang mulai depresi
Setelah kasus yang telah dilakukan oleh Ishida pada masa lalu, membuat ia dicap sebagai anak buruk oleh kawan-kawannya. Ia tidak mendapat seorangpun teman di sekolah lanjutannya. Teman masa kecilnya yang pernah ikut mengganggu Nishimiya pun sudah tak pernah mengenalnya lagi. Mereka semua menjauhi Ishida agar tidak ikut tertarik ke dalam masalahnya. Karena pada dasarnya yang mengganggu Nishimiya bukan Ishida seorang.
Setelah depresinya makin berat, ia mencoba untuk melakukan bunuh diri. Namun, ternyata ia tak bisa melakukannya. Tak lama setelah kejadian itu, ia malah bertemu dengan Nishimiya yang sudah tumbuh menjadi seorang gadis cantik.
3. Keributan oleh Ueno
Setelah Ishida kembali mengenal Nishimiya, ia menjadi semakin dekan dengannya. Akan tetapi, perlahan teman masa kecilnya pun muncul. Namun, masalah demi masalah terus saja terjadi ketika ia bersama dengan Nishimiya. Ueno yang menjadi biang keributan ini berusaha untuk memojokkan Nishimiya. Ia beranggapan bahwa kesialan Ishida selama ini diakibatkan oleh Nishimiya.
Alhasil, Nishimiya yang sudah sangat tertekan mencoba untuk bunuh diri. Namun, Ishida berhasil menggagalkan usahanya. Akan tetapi, Ishida malah terluka karena kejadian tersebut. Kemudian Ibunda Ishida yang tadinya memiliki rasa tanggung jawab akan kesalahan anaknya di masa lalu malah menjadi membenci Nishimiya.
4. Penyelesaian masalah
Setelah adanya puncak konflik atas terlukanya Ishida, Nishimiya memiliki rasa tanggung jawab atas keributan yang terjadi. Ia merasa bahwa semua keributan ini berasal dari dirinya. Akhirnya ia memutuskan untuk meminta maaf kepada semua teman masa kecilnya.
Teman-teman masa kecilnya pun juga meminta maaf kepada Nishimiya. Karena pada dasarnya, yang membuat konflik pertama kali adalah teman-teman Ishida di masa kecil. Mereka semua akhirnya saling menyadari kesalahannya.
5. Perasaan Nishimiya kepada Ishida
Hal terakhir yang sebenarnya terjadi di Koe no Katchi adalah rasa cinta yang muncul dari hati Nishimiya. Ia pernah satu kali mencoba menembak Ishida, tetapi usahanya sia-sia karena Ishida salah memahaminya. Ia mengatakan ‘suki’ yang berarti suka dalam bahasa jepang, namun Ishida malah mendengar ‘tsuki’ yang berarti bulan.
Memang sangat aneh jika rasa cinta muncul kepada seseorang yang pernah membully nya. Namun, ketulusan Ishida untuk bertanggung jawab atas tindakan di masa lalu membuat Nishimiya memiliki perasaan kepadanya.
**Ini adalah Artikel Original yang di tulis oleh Admin Content Writer AniEvo ID