AniEvo ID – Berita kali ini gue ambil dari Twitch baru-baru ini memperbarui kebijakan berpakaian untuk kreator konten virtual, alias VTuber, melalui fitur baru bernama “Enforcement Notes”. Platform milik Amazon ini menekankan bahwa VTuber harus mematuhi aturan berpakaian yang sama seperti streamer manusia. Update ini menjelaskan bahwa avatar VTuber harus mengenakan pakaian yang “sesuai dengan konteks, lokasi, dan aktivitas” saat streaming, dan wajib menutupi bagian tubuh tertentu seperti alat kelamin, bokong, pinggul, dan bagian bawah payudara.
Aturan ini muncul setelah banyak kebingungan soal kebijakan Twitch terkait konten yang dianggap “tidak pantas”, yang kerap berubah. Twitch menegaskan bahwa langkah ini untuk mencegah pelanggaran aturan yang berpotensi merusak hubungan dengan pengiklan, yang menginginkan konten aman dan sesuai brand.
VTuber pun mengalami kebingungan baru karena aturan ini, mengingat avatar digital seringkali bisa lebih berani dibandingkan streamer manusia. Meskipun banyak VTuber telah mengubah konten mereka agar sesuai dengan aturan, ketidakjelasan ini tetap memicu diskusi di komunitas kreator virtual pafitulungagung.org.
Namun, Twitch tetap berkomitmen pada komunitas VTuber, mengingat pertumbuhan pesat mereka, dengan figur seperti Ironmouse mencetak rekor besar di platform. Meski begitu, aturan baru ini bisa menandakan tantangan baru yang perlu dihadapi VTuber, terutama soal bagaimana menjaga ekspresi diri sambil tetap mematuhi regulasi ketat platform.
