AniEvo ID – Berita kali ini gue ambil dari sebuah wawancara lama dengan Tatsuki Fujimoto, penulis terkenal dari Chainsaw Man dan Fire Punch, kembali menjadi viral di media sosial karena ide insólita yang pernah diungkapkan oleh Fujimoto untuk cerita komedi romantis. Wawancara ini awalnya dilakukan pada tahun 2020 untuk majalah Prancis ATOM, namun kini pernyataan Fujimoto tersebut ramai dibicarakan lagi berkat popularitas anime Make Heroine ga Oosugiru! (Makeine: Too Many Losing Heroines!) yang memiliki premis serupa.
Dalam wawancara tersebut, Fujimoto ditanya apakah dia sudah memiliki rencana cerita baru sambil mengerjakan Chainsaw Man. Ternyata, ide yang diungkapkan olehnya cukup mengejutkan dan tidak biasa:
“Saya punya beberapa ide, ya. Salah satunya adalah cerita yang dimulai seperti komedi romantis dengan beberapa heroine di awal, tapi hanya satu yang berhasil menemukan cinta. Heroine lainnya yang merasa putus asa akan bunuh diri dan kembali sebagai arwah jahat untuk menghantui kehidupan heroine yang berhasil mendapat pacar. Gimana, suka?”
Premis ini dengan cepat menarik perhatian para penggemar, terutama karena pendekatan gelap dan twisted yang berbeda dari komedi romantis pada umumnya. Ide tentang “heroine yang kalah” dan kemudian menjadi entitas pendendam ini sangat beresonansi dengan banyak penggemar di media sosial, memperlihatkan sisi kreatif Fujimoto yang selalu tidak terduga dan penuh kejutan pafikabyahukimo.org.
Meskipun wawancara ini sudah dilakukan pada awal 2020, pernyataan Fujimoto tersebut kembali viral pada tahun 2024, seiring dengan meningkatnya popularitas anime Makeine: Too Many Losing Heroines!, yang juga mengusung konsep “heroine yang kalah”, meskipun tanpa elemen kegelapan seperti yang dibayangkan oleh Fujimoto. Makeine kini telah menjadi fenomena di Jepang maupun internasional, menghadirkan cerita tentang apa yang terjadi setelah para heroine utama ditolak oleh pujaan hati mereka.
©雨森たきび/小学館/マケイン応援委員会