AniEvo ID – Kita semua tahu bahwa industri anime berperan sangat penting sebagai hiburan yang menyumbang pendapatan besar untuk Jepang. Pendapatan itu berasal dari penjualanan DVD, action figure, merchandise, dan lain-lain. Tidak sedikit pula ada anime yang diadaptasi menjadi gim hingga sebuah film.
Seringkali kita melihat pendapatan film-film anime yang sampai bermiliar rupiah di banyak negara bahkan banyak juga yang sampai menyentuh angkat triliun seperti Demon Slayer Mugen Train, dan beberapa film anime dari Studio Ghibli. Meskipun industri besar ini terlihat sangat menjanjikan, tapi tahukah kamu kalau membuat anime itu sangat sulit dan juga harus mengucurkan banyak uang?
Tidak, artikel ini tidak akan membahas tahap-tahap pembuatan dan berapa uang yang dikeluarkan untuk membuat satu anime. Tapi di artikel ini akan memberikan rekomendasi anime yang membahas sangat detail tentang industri anime mulai dari proses pembuatan manga, anime, pengisi suara, dan adaptasi berikutnya seperti live action atau drama, hingga gim.
1. Bakuman (J.C.Staff)
Sebelum menjadi sebuah anime, kita tahu bahwa banyak adaptasi anime yang memiliki sumber dari manga. Di anime ini kamu akan melihat kehidupan 2 anak muda yang berkeinginan menjadi mangaka. Anime yang memiliki 3 musim ini memberikan penjelasan sangat dalam tentang industri manga mulai dari cara pembuatan, serialisasi, persaingan, penjualanan, dan lain-lain.
Sebagai seorang anak, Moritaka Mashiro bermimpi menjadi seorang mangaka, seperti pahlawan masa kecilnya dan pamannya, Tarou Kawaguchi, pencipta manga comedy populer. Tetapi ketika tragedi menyerang, dia menyerah pada mimpinya dan menghabiskan hari-hari SMP-nya untuk belajar, dengan tujuan menjadi pegawai kantoran.
Suatu hari, teman sekelasnya Akito Takagi, siswa top sekolah dan calon penulis, melihat gambar detail di buku catatan Moritaka. Merasakan potensi besar bakat seninya, Akito mendekati Moritaka, mengusulkan agar mereka menjadi mangaka bersama. Setelah banyak meyakinkan, Moritaka menyadari bahwa jika ia mampu membuat serial manga populer, ia mungkin bisa mendapatkan gadis yang ia sukai, Miho Azuki, untuk mengambil bagian dalam adaptasi anime sebagai pengisi suara. Akhirnya mereka mulai membuat manga dengan nama pena Muto Ashirogi, berharap menjadi mangaka terhebat di Jepang, yang tidak pernah dibayangkan oleh siapa pun.
Selama 3 musim anime ini, kamu benar-benar akan mempelajari industri manga dari awal karena kedua karakter utamanya ini memulai kisahnya juga dari nol. Dan tidak hanya berfokus pada pembuatan sebuah manga, anime ini juga memiliki cerita yang sangat hidup hingga penonton sangat bisa ikut merasakan perkembangan apa yang dialami tokoh-tokohnya. Dengan jumlah episode yang banyak juga, kamu tidak akan pernah dibuat bosan sebab anime ini memiliki serangkaian rollercoaster emosi yang sangat asik untuk diikuti.
2. Comic girls (Nexus)
Masih dengan tema yang sama, yaitu tentang pembuatan manga, di anime ini lebih tepatnya adalah menceritakan kehidupan para gadis yang bekerja sebagai mangaka. Di anime ini juga kalian tidak perlu takut dengan cerita berat, karena anime ini termasuk ke genre yang imut-imut.
Kaoruko “Chaos” Moeta adalah seorang mangaka muda yang kurang beruntung. Dia ingin menggambar manga tentang gadis SMA, tetapi storyboard nya hambar, gambarannya tidak menggugah, dan premisnya lemah. Editornya yang khawatir dan jengkel memiliki ide yaitu untuk mendorong Chaos agar menjadi lebih mengetahui kehidupan sosial. Jadi, atas rekomendasinya, Chaos dipindahkan ke sebuah asrama khusus yang dihuni mangaka perempuan.
Di asrama itu, Chaos berteman dengan penghuni lain yaitu Tsubasa Katsuki, seorang mangaka shounen; Ruki Irokawa, yang menggambar manga erotis yang malah populer di kalangan wanita; dan Koyume Koizuka, seorang mangaka shoujo yang seperti Chaos, karyanya belum diserialkan, dan seorang wanita aneh yang ternyata adalah mangaka horror. Berkat menjalin persahabatan dengan gadis-gadis ini, Chaos menemukan inspirasi baru untuk manganya dan terus mengembangkan kreativitasnya.
Premis dari anime ini adalah tentang keseharian para mangaka perempuan, dan juga perjuangan seorang karakter utama agar karyanya bisa diterima dan diserialisasikan. Anime ini sangat cocok untuk menjadi penghiburmu dikala senggang sekaligus bisa mendapatkan ilmu tentang bagaimana proses pembuatan manga sampai diserialisasikan hingga alasan seorang mangaka merahasiakan identitasnya. Dengan karakter-karakter yang memiliki sifat dan keahlian di genre yang berbeda, kamu pasti tidak akan bosan melihatnya.
3. Shirobako (P.A. Works)
Setelah kita membahas manga, berikutnya mari kita adaptasi menjadi sebuah anime. Tapi gimana caranya? Tenang saja, di anime ini kita akan membahas proses pembuatan anime dengan sangat-sangat lengkap, jadi pastikan untuk selalu fokus ketika menontonnya ya. Secara artian kita memang akan melihat proses rinci pembuatan anime di sini dari dalam sebuah studionya langsung, karena tokoh utamanya merupakan salah satu pegawai studio anime.
Semuanya bermulai di SMA Kaminoyama, ketika lima sahabat—AoiMiyamori, Ema Yasuhara, Midori Imai, Shizuka Sakaki, dan Misa Toudou—menemukan kecintaan mereka kepada anime membuat mereka membentuk klub anime. Setelah membuat anime amatir pertama mereka bersama-sama dan menampilkannya di festival budaya, grup ini bersumpah untuk mengejar karir di industri ini, bertujuan untuk suatu hari bekerja bersama dan membuat pertunjukan mainstream mereka sendiri. Dua setengah tahun kemudian, Aoi dan Ema berhasil mendapatkan pekerjaan di perusahaan produksi Musashino Animation yang terkenal. Tapi untuk yang lain, mereka kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan yang sudah diimpikan. Shizuka yang kesulitan karena tidak memiliki karir yang bagus sebagai seiyuu, Misa memiliki karir yang aman sebagai seniman 3D model namun itu berjalan tidak seperti yang dibayangkannya, dan Midori adalah seorang mahasiswa yang berniat mengejar mimpinya sebagai penulis cerita. Kelima gadis ini akan belajar bahwa jalan menuju sukses adalah jalan dengan banyak pengalihan, namun impian tetap bisa diraih melalui ketekunan dan sentuhan kreativitas yang eksentrik.
Karena berlatar di sebuah studio anime, anime ini memiliki pembahasan tentang industri anime yang sangat dalam. Hal tersebut mulai dari komite produksi, kesepakatan dengan author atau penulis novel/manga, segala proses dari dalam studio, pengisi suara, musik, dan masih banyak lagi hingga beberapa fakta gelap industri ini pun juga dibahas. Dengan paduan drama-comedy anime memiliki alur yang sangat seru dan interaksi tiap-tiap tokohnya terasa sangat hidup.
4. Eizouken ni wa Te wo Dasu na! (Science SARU)
Masih membahas tema yang sama, anime tentang pembuatan animasi ini sangat bisa dipercaya. Sebab studio yang membuatnya dikenal dengan memiliki gaya yang unik dan animasi yang bagus, terbukti dari skornya yang tinggi dan beberapa penghargaan yang diterimanya dalam kategori seni serta visualnya.
Midori Asakusa melihat dunia sedikit berbeda. Selalu menaruh fokusnya pada buku sketsa, Asakusa mampu menggambar landscape dan latar belakang detail dari dunia di sekitarnya dan dunia di dalam imajinasinya yang tak terbatas. Bahkan tindakan sederhana mencoret-coret dinding bisa berkembang menjadi perbaikan darurat di lambung luar pesawat ruang angkasanya. Setelah itu dibawa kembali ke dunia nyata oleh sahabatnya, Sayaka Kanamori. Dua orang ini sangat bertolak belakang, imajinasi kekanak-kanakan Asakusa yang kontras dengan perhitungan Kanamori terhadap kehidupan yang realistis (uang).
Setelah pertemuan kebetulan di mana keduanya “menyelamatkan” model muda Tsubame Misuzaki dari pengawalnya yang terlalu protektif, koneksi langsung muncul antara Asakusa dan Misuzaki, karena keduanya memiliki hasrat yang kuat untuk seni dan animasi. Asakusa yang tertarik pada latar belakang dan setting, Misuzaki suka menggambar bentuk manusia. Merasakan peluang untuk menghasilkan uang, Kanamori menyarankan agar mereka memulai klub animasi, yang mereka samarkan sebagai klub film karena sekolah tersebut sudah memiliki klub anime. Maka dimulailah perjalanan ketiganya dalam menghasilkan animasi yang akan memukau dunia.
Anime ini, kalian tau? Ternyata anime ini memiliki genre adventure di dalam ceritanya, terasa mustahil karena anime ini berlatar di sekolah. Bagaimana bisa? Ini terjadi karena teknik visualisasi atau penggambaran yang digunakan di anime ini terlalu bagus dan memukau membuat animasi atau ide dari para karakternya bisa ditampilkan seperti sebuah petualangan. Sulit dijelaskan, namun intinya adalah anime ini memiliki pembawaan atau penggambaran yang sangat bagus.
5. Sore ga Seiyuu! (Gonzo)
Tidak asik jika membahas proses pembuatan anime tanpa membahas seiyuu atau pengisi suaranya. Anime kali ini merupakan anime comedy yang ringan namun terasa real karena anime ini ditulis langsung oleh seorang seiyuu asli yang bernama Masumi Asano, yang juga hadir di animenya sebagai cameo. Lebih terasa real lagi, anime ini juga menampilkan banyak seiyuu terkenal Jepang lainnya yang muncul dengan nama mereka sendiri sebagai sebuah karakter anime dan setiap episodenya selalu menampilkan satu seiyuu baru sebagai bintang tamu.
Bermimpi menjadi profesional kelas atas di dunia akting suara yang ketat dan kompetitif, pemula Futaba Ichinose dengan panik berlarian, mencari audisi dan sesi pertunjukan. Memiliki koneksi dengan beberapa nama atau agensi besar di industri ini, dia mencoba menemukan suara dan gaya uniknya sendiri.
Sepanjang jalan, dia berteman dengan dua teman penting: Ichigo Moesaki, seorang calon idola yang mengaku sebagai tuan putri dari planet lain, dan Rin Kohana, seorang aktris cilik ceria yang mencoba yang terbaik untuk menyeimbangkan karir dan sekolahnya pada saat yang sama. Bersama-sama, gadis-gadis itu berani menghadapi pasang surut industri hiburan–tetapi untuk Futaba, yang penilaian kinerjanya di agensinya sudah dekat, karirnya mungkin berakhir lebih cepat dari yang diharapkan!
Seperti judul dan apa yang sudah dijelaskan di atas, anime ini bercerita tentang kehidupan kerja seorang seiyuu. Diketahui juga dari anime ini, tugas seorang seiyuu itu tidak hanya mengisi suara untuk anime tapi juga untuk game. Tidak hanya itu, bahkan seorang seiyuu bisa membentuk sebuah unit idol dengan seiyuu lain dan dari sana karirnya dipanjangkan lagi dengan menjadi pembawa acara di sebuah saluran radio hingga menarasikan sebuah cerita atau sebuah program televisi.
6. New Game! (Doga Kobo)
Masih menceritakan tentang kehidupan gadis-gadis imut, namun di anime ini yang dibahas adalah tentang pembuatan sebuah gim. Gim bisa dibilang termasuk adaptasi tingkat lanjut dari sebuah anime, pasti kalian pernah memainkan salah satu gim bertema anime, kan? Atau bahkan di ponsel kalian terdapat beberapa gim online yang bertema atau hasil adaptasi dari sebuah anime? Ingin tahu seperti apa pembuatan gim? Simak cerita dari anime dengan 2 musim ini.
Sejak kecil, Aoba Suzukaze sudah menyukai seri gim berjudul Fairies Story, terutama desain karakternya. Jadi ketika dia lulus dari SMA, tidak mengherankan jika dia melamar untuk bekerja di Eagle Jump, perusahaan yang bertanggung jawab untuk membuat video game favoritnya. Pada hari pertamanya, dia bersemangat mengetahui bahwa dia akan mengerjakan proyek baru untuk seri: Fairies Story 3—dan terlebih lagi di bawah Kou Yagami, desainer karakter utama.
Di departemen mereka adalah orang-orang yang memiliki hasrat yang sama untuk game. Ada Yun Iijima yang spesialisasinya adalah mendesain monster; Hifumi Takimoto pemalu yang lebih suka berkomunikasi melalui pesan, Hajime Shinoda anggota tim animasi dengan koleksi patung yang mengesankan, Rin Tooyama direktur seni yang serius, Shizuku Hazuki direktur gim yang membawa kucingnya ke tempat kerja, dan Umiko Ahagon sebagai kepala programmer yang pemarah.
Karena memiliki latar dari dalam studio pembuatan gim, maka bahasan di anime ini juga cukup lengkap. Misalnya kita akan menyaksikan bagaimana mereka menentukan tema, memprogram, mendesain karakter, menganimasikan, menyatukan semuanya, dan serialisasinya hingga membahas beta tester yang akan bekerja untuk mencari bug pada gim. Mendapat ilmu bagaimana proses pembuatan gim yang ditemani karakter-karakter kawaii, apa ada alasan lain untuk tidak menontonnya?
7. Oshi no Ko (Doga Kobo)
Oke, oke, tenang. Memang benar ini sekarang baru hanya berupa manga, bukan anime. Kenapa bisa ada di daftar ini? Mudah saja, karena adaptasi animenya sudah diumumkan bahkan juga dengan studionya. Kalau tidak ada masalah apapun di masa mendatang, maka cepat atau lama animenya pasti akan segera tayang dan boom menjadi perbincangan ramai di mana-mana.
Kenapa begitu? Pertama kita lupakan alur-alur comedy, drama, dan unsur-unsur imut atau ringan lain dari anime-anime sebelumnya. Karena di manga/anime ini memiliki cerita sangat serius dan gelap hingga bisa bikin penonton kena mental. Pembawaan ceritanya yang terasa relate dengan dunia nyata juga bisa menambahkan damage dari manga/anime ini, apalagi dengan konsep emosi yang rollercoaster.
Ai Hoshino yang berusia enam belas tahun adalah seorang idol berbakat dan cantik yang sangat dipuja oleh para penggemarnya. Dia-lah perwujudan dari seorang gadis muda yang murni. Tapi semua yang berkilau itu bukanlah emas. Gorou Amemiya, seorang ginekolog (dokter spesialis sistem reproduksi wanita) pedesaan dan penggemar berat Ai. Suatu ketika, idola favoritnya itu hamil dan dibawa ke rumah sakit tempatnya bekerja, dia sangat bingung. Gorou menjanjikannya persalinan yang aman. Tanpa tahu apa-apa, hal tersebut membawanya kepada pertemuan dengan orang misterius yang langsung saja membunuhnya—atau begitulah yang dia pikirkan.
Membuka matanya di pangkuan idol kesayangannya, Gorou menemukan bahwa dia telah dilahirkan kembali sebagai Hoshino Aquamarine—putra Ai yang baru lahir! Dengan dunianya yang terbalik, Gorou segera mengetahui bahwa dunia hiburan dipenuhi duri, di mana bakat tidak selalu menghasilkan kesuksesan. Akankah dia berhasil melindungi senyum Ai yang sangat dia cintai dengan bantuan sekutu yang eksentrik dan tak terduga?
Seperti yang dijelaskan di sinopsis, manga/anime ini membahas dalam tentang dunia hiburan. Apakah ada hubungannya dengan ada anime? Ada, karena dunia hiburan yang dibahas di sini berlatar di Jepang, yang berarti tidak jauh-jauh dari anime. Manga/anime ini membahas dunia hiburan seperti idol, program televisi, live action, dorama, konten kreator (youtuber, tiktoker, dll) cosplay hingga pertunjukkan teater dan lain-lain. Khususnya lagi, manga/anime ini membahas dan mengungkap banyak sisi gelap dunia hiburan dari dalam atau balik layar yang tidak diketahui orang-orang. Sangat menarik, bukan?
Itu adalah anime terakhir dari daftar anime-anime yang akan menambah pengetahuanmu tentang industri anime yang dibahas di artikel ini. Setiap anime yang ada di daftar ini memiliki ciri khas dan bidang yang berbeda-beda namun memiliki penjelasan yang asik serta seru untuk ditonton. Anime di atas membahas mulai dari manga, produksi anime, pengisi suara, dan dunia hiburan adalah bukti bahwa anime bukan hanya sekedar hiburan tapi juga bisa memberikan edukasi kepada penonton.
Dengan ini semoga kamu menikmati anime-anime di atas dan membuka serta memperluas pengetahuanmu akan dunia industri anime agar setidaknya kita bisa mengerti bagaimana pembuatan anime yang biasa kita nikmati. Besar juga harapan agar kamu tidak langsung menyalahkan studio bila ada kesalahan atau sesuatu yang berhubungan dengan adaptasi anime yang salah atau tidak sesuai dengan ekspektasimu karena pada dasarnya projek anime adalah proyek besar yang dibuat oleh banyak pihak.