Dalam edisi terbaru majalah V-Jump, sebuah wawancara dibagikan dengan produser dari franchise Dragon Ball Super. Akio Iyoku mengomentari fakta bahwa sebuah proyek baru untuk franchise tersebut sudah dalam pengerjaan. Beberapa poin telah disorot melalui penerjemah di internet. Misalnya pembicaraan untuk memproduksi film Dragon Ball Super: Super Hero dimulai pada 2017. Setahun sebelum pemutaran perdana Dragon Ball Super: Broly.
Mengenai “Super Hero“, skrip tersebut membutuhkan waktu dua tahun untuk beralih dari versi pertama hingga versi terakhir. Dari awal, partisipasi Red Patrol sudah dipertimbangkan. Tetapi peran utama Son Gohan dan Piccolo baru diputuskan kemudian. Gaya visual membuat produksi memilih Gamma Androids, yang lebih cepat dirender dalam animasi CG.
Dalam catatan lain tentang konsep awal Piccolo sebagai pemeran utama. Terungkap bahwa Iyoku harus berusaha keras untuk meyakinkan Toriyama bahwa Gohan juga harus memiliki peran utama. Ide awal hanya menunjukkan dia mendukung Piccolo di pertarungan terakhirnya. Akhirnya, wawancara tersebut mengkonfirmasi bahwa film berikutnya dalam franchise tersebut sudah berlangsung.
Sinopsis Dragon Ball Super: Super Hero
Pada saat itu, Son Goku telah menghancurkan Red Patrol. Sekarang, beberapa orang telah memutuskan untuk meneruskan Red Patrol dan membuat 2 android terkuat. Gamma 1 dan Gamma 2 menyebut diri mereka “superheroes” dan memutuskan menyerang Piccolo dan Gohan. Apa tujuan Red Patrol yang baru? Untuk menghadapi bahaya yang akan segera terjadi, inilah saatnya para Pahlawan Super bangun!