AniEvo ID – Berita kali ini gue ambil dari inovasi terbaru Seven-Eleven di Tokyo. Di tengah perkembangan teknologi yang makin pesat, Jepang kembali menunjukkan kalau mereka emang negara yang nggak takut coba hal-hal baru. Kali ini Seven-Eleven Jepang lagi uji coba layanan pengantaran barang pakai robot otonom , dan lokasinya cuma ada di Tokyo bagian barat , tepatnya di Kota Hachioji. Ini bukan sekadar proyek sampingan atau gimmick marketing aja. Tujuan utamanya adalah untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja di sektor logistik dan memenuhi permintaan masyarakat akan layanan pengantaran yang lebih cepat dan efisien.
Uji Coba Serius dengan Teknologi Tinggi
Uji coba ini melibatkan empat unit robot pengantar yang beroperasi di area sekitar dua toko Seven-Eleven. Jam operasionalnya cukup panjang, yaitu dari pukul 09.30 pagi sampai 20.00 malam , dan bisa melayani hingga 10.000 rumah tangga . Biaya pengirimannya juga terjangkau, hanya 330 yen per pengiriman (sudah termasuk pajak) .
Yang bikin uji coba ini spesial adalah durasinya yang cukup lama, sampai Februari 2026 . Artinya, Seven-Eleven benar-benar ingin mengumpulkan data secara mendalam dan mengamati respons masyarakat serta tantangan lapangan sebelum memutuskan apakah teknologi ini bisa diterapkan secara luas.
Robot-robot ini dikembangkan melalui kolaborasi antara Lomby Inc. dan Suzuki Motor Corp , dua perusahaan teknologi ternama di Jepang. Meskipun bekerja secara otonom, tetap ada tim yang memantau dari jarak jauh untuk menjaga keamanan dan kelancaran proses pengantaran.
Sensor Canggih & Kemampuan Navigasi Tinggi
Setiap unit robot dilengkapi dengan delapan kamera yang bisa mendeteksi lampu lalu lintas, pejalan kaki, kendaraan, dan rintangan lain di jalur mereka. Selain itu, sistem navigasinya juga sudah menggunakan teknologi mapping dan sensor presisi tinggi agar bisa bergerak mandiri tanpa tabrakan.
Kecepatan maksimal robot ini adalah 6 km/jam , yang membuatnya cocok digunakan di lingkungan perumahan atau trotoar. Tidak terlalu cepat, tapi aman dan stabil.
Pengantaran dilakukan lewat platform 7NOW , aplikasi delivery milik Seven-Eleven sendiri. Pelanggan bisa memesan barang lewat aplikasi atau situs web, memilih dari sekitar 3.000 item yang tersedia di toko terdekat.
Dalam kondisi ideal, barang bisa tiba dalam waktu 20 menit saja . Bahkan saat proses checkout, pelanggan bisa memilih apakah mau dikirim oleh manusia atau robot , tergantung preferensi dan lokasi.
Cara Kerja yang Gampang dan Aman
Saat robot sampai di lokasi tujuan, pelanggan harus memindai kode QR lewat aplikasi 7NOW untuk membuka kompartemen penyimpanan barang. Ini adalah langkah keamanan agar barang nggak dibawa orang lain sembarangan. Kompartemen tersebut juga dilengkapi dengan pengatur suhu , sehingga barang seperti minuman dingin atau camilan tetap dalam kondisi prima sampai di tangan pembeli.
Bukan Cuma Seven-Eleven yang Nyoba

Sejak direvisinya Undang-Undang Lalulintas Jalan Raya pada April 2023 , penggunaan robot pengantar di jalur umum resmi dilegalkan di Jepang. Setelah itu, banyak perusahaan mulai ikutan eksperimen teknologi serupa.
Contohnya aja Rakuten Group Inc. , mereka udah mulai anter-antar produk dari Starbucks dan FamilyMart di Tokyo dengan robot juga. Ini menandakan bahwa masa depan layanan pengantaran bukan cuma bergantung pada manusia, tapi juga bisa dilakukan oleh mesin.
Potensi Besar untuk Masa Depan Logistik
Teknologi kayak gini tentu masih terdengar futuristik bagi sebagian besar orang, terutama di negara berkembang. Tapi di Jepang, ini adalah jawaban atas beberapa masalah nyata:
- Kekurangan tenaga kerja di sektor pengantaran.
- Tingginya permintaan layanan cepat dari generasi muda.
- Efisiensi biaya operasional dalam jangka panjang.
- Minim risiko kecelakaan atau human error karena sistem otomatis yang terkontrol.
Meski begitu, tantangan tetap ada. Mulai dari regulasi tambahan , penyesuaian infrastruktur , sampai edukasi masyarakat supaya nggak bingung atau takut sama robot yang jalan-jalan di trotoar.
Kesimpulan
Inovasi dari Seven-Eleven di Tokyo ini bukan cuma tentang kemajuan teknologi, tapi juga tentang pemecahan masalah nyata di dunia riil . Dengan adanya robot pengantar, mereka nggak cuma meningkatkan efisiensi pengiriman, tapi juga menyiapkan solusi untuk masa depan di mana tenaga kerja manusia mungkin semakin terbatas. Jadi, siap-siap aja kalo suatu hari nanti, abang ojol digantikan sama robot. Tapi buat sekarang, kita masih bisa ketemu abang-langganan-kesayangan lah.