AniEvo ID – Berita kali ini gue ambil dari akun resmi Twitter dari majalah Jump SQ milik Shueisha mengumumkan bahwa manga Rurouni Kenshin: Hokkaido Arc karya Nobuhiro Watsuki dan istrinya Kaoru Kurosaki akan memasuki hiatus tanpa batas waktu karena masalah kesehatan yang dialami oleh Watsuki. Penundaan ini dimulai sejak edisi Mei tahun ini ketika Jump SQ. menginformasikan bahwa manga tersebut tidak akan memiliki bab baru pada Juni. Namun, manga ini juga tidak dirilis dalam edisi Juli, Agustus, dan September.
Watsuki dan Kurosaki meluncurkan Rurouni Kenshin: Hokkaido Arc pada September 2017, tetapi manga tersebut sudah pernah mengalami penangguhan pada Desember tahun yang sama ketika Watsuki dituduh memiliki materi dewasa yang melibatkan anak di bawah umur. Terlepas dari skandal ini, manga kembali dipublikasikan pada Juni 2018, yang memicu kontroversi besar di kalangan penggemar, dengan beberapa di antaranya masih belum memaafkan tindakan hukum sang mangaka.
Rurouni Kenshin, sebuah karya ikonik yang pertama kali terbit pada tahun 1994 di majalah Weekly Shonen Jump, telah terjual lebih dari 72 juta kopi di seluruh dunia. Ceritanya mengikuti Kenshin Himura, seorang mantan pembunuh berdarah dingin dari era Meiji yang mencoba meninggalkan masa lalunya yang penuh kekerasan untuk menemukan tujuan hidup baru.
Selama bertahun-tahun, Rurouni Kenshin telah diadaptasi menjadi serial anime dengan 95 episode, sebuah film anime, tiga proyek OVA, lima film live-action, hingga pertunjukan musikal. Meskipun kontroversi terkait penulisnya masih ada, franchise ini tetap bertahan, dengan proyek anime televisi terbaru berdasarkan manga asli yang tayang perdana pada Juli 2023. Anime ini telah menayangkan 24 episode hingga kini dan akan berlanjut pada 3 Oktober mendatang dengan dua cour berturut-turut, atau sekitar setengah tahun lagi pcpafikabmojokerto.org.
Namun, hiatus tak terbatas dari manga dan masalah kesehatan Watsuki menimbulkan kekhawatiran di kalangan penggemar. Banyak dari mereka tetap terbagi antara menghargai warisan Rurouni Kenshin dan kontroversi masa lalu penulisnya.