AniEvo ID – Manga Girls’ love The Moon on a Rainy Night akhirnya bakal diangkat jadi anime TV, dan ini kabar yang super exciting buat para fans! Kabar ini juga disertai dengan ilustrasi spesial dari sang mangaka, Kuzushiro, yang bikin kita makin nggak sabar. Meski detail soal studio, tim produksi, dan seiyuu masih dirahasiakan, satu hal yang udah dikonfirmasi: anime ini bakal ditayangin secara global! Jadi, lo yang udah nunggu-nunggu nggak perlu khawatir ketinggalan hype-nya.
Cerita yang Bikin Baper
Kisah The Moon on a Rainy Night dimulai dari pertemuan nggak sengaja di malam hujan. Saki, cewek SMA biasa, lagi buru-buru ke les piano ketika dia nggak sengaja nabrak seorang gadis misterius berambut panjang. Lembaran not piano Saki jatuh, dan gadis itu, tanpa banyak bicara, ngembaliin kertasnya terus pergi. Besoknya, Saki kaget banget karena gadis itu ternyata duduk di sebelahnya di kelas baru. Nama gadis itu adalah Kanon, seorang siswi yang dingin dan dikenal suka menjauh dari orang lain karena gangguan pendengarannya.
Meski Kanon cenderung menutup diri, Saki nggak menyerah. Dengan kebaikan kecil yang dia tunjukkan, perlahan tembok yang dibangun Kanon mulai runtuh. Interaksi mereka yang awalnya sederhana, lama-lama berubah jadi sesuatu yang lebih dalam. Hubungan ini nggak cuma soal cinta, tapi juga perjuangan buat saling mengerti dan menerima kekurangan masing-masing. Ceritanya benar-benar heartwarming, bikin lo senyum sekaligus baper di setiap babaknya.
Tentang Manga The Moon on a Rainy Night
Manga ini pertama kali terbit di situs Comic Days milik Kodansha pada Juni 2021, dan sampai sekarang udah mencapai volume ke-7. Volume ke-8 juga bakal rilis dalam waktu dekat, tepatnya 20 November 2024. Di luar Jepang, manga ini dilisensi oleh Kodansha USA, jadi pembaca internasional juga bisa menikmati cerita ini. Manga ini nggak cuma soal romansa, tapi juga punya elemen emosional yang kuat, terutama soal perjuangan Kanon buat hidup di dunia yang nggak selalu ramah.
Kuzushiro Mangaka
Kuzushiro bukan nama baru di dunia manga. Sebelumnya, dia udah dikenal lewat karya-karyanya yang memorable seperti Inugami-san to Nekoyama-san, manga yuri yang juga pernah diadaptasi jadi anime tahun 2014. Dia juga bikin manga lain yang populer kayak Living With My Brother’s Wife dan Egao no Taenai Shokuba Desu, yang bakal dapat adaptasi anime di tahun 2025.
Kenapa Harus Nonton?
Kalau lo suka cerita yang nyentuh hati dengan karakter-karakter yang realistis, The Moon on a Rainy Night wajib masuk daftar tontonan. Anime ini nggak cuma bakal bikin lo baper, tapi juga kasih lo perspektif baru soal cinta, empati, dan perjuangan seseorang yang beda dari kebanyakan orang. Hubungan Saki dan Kanon adalah definisi slow burn yang bikin setiap momen terasa spesial.
Dengan semua elemen ini, The Moon on a Rainy Night bakal jadi salah satu anime girls’ love yang nggak boleh lo lewatkan. Jadi, siap-siap buat jatuh hati sama dunia dan cerita indah dari Saki dan Kanon!
Sinopsis The Moon on a Rainy
Jadi ceritanya, ada cewek SMA namanya Saki yang lagi buru-buru banget ke les piano. Lagi lari-lari, dia nggak sengaja nabrak seseorang di jalan. Pas dia lagi panik ngumpulin kertas partitur yang jatuh, orang asing itu bantuin dia. Dengan tenang, dia balikin partiturnya, ngasih plester luka buat Saki, terus pergi gitu aja tanpa ngomong sepatah kata pun. Saki cuma bisa bengong sambil mikir, “Siapa sih, sosok tinggi dan keren itu?”
Eh, nggak disangka-sangka, besoknya pas Saki masuk hari pertama di SMA baru, dia nemuin orang asing itu duduk di sebelahnya di kelas. Namanya Kanon, cewek pendiam dengan aura dingin. Ternyata, Kanon punya gangguan pendengaran, tapi dia keras kepala banget. Dia nolak mentah-mentah bantuan atau perlakuan khusus dari guru maupun teman-temannya.
Tapi, Saki bukan tipe orang yang gampang mundur. Pelan-pelan, dia mulai deketin Kanon, ngelakuin hal-hal kecil yang akhirnya bikin tembok dingin Kanon sedikit demi sedikit runtuh. Sepanjang tahun itu, hubungan mereka berkembang, dari yang awalnya kaku jadi makin dekat. Saki berhasil nunjukin ke Kanon kalau nggak semua orang bakal nge-judge dia, dan di sisi lain, Kanon perlahan belajar buat percaya sama orang lain.
Kodansha USA
© Kuzushiro/Kodansha Ltd.