AniEvo ID – Lo mungkin udah sering denger kalau di Jepang, sistem kerja itu sangat menjunjung tinggi hirarki. Tapi kenapa sih hal ini bisa begitu penting di kantor Jepang? Di artikel kali ini, gue bakal ngejelasin kenapa hirarki di Jepang gak cuma soal jabatan, tapi lebih ke cara berinteraksi yang penuh rasa hormat. Yuk, langsung simak!
Hirarki Itu Lebih Dari Sekedar Jabatan

Di Jepang, hirarki bukan cuma soal siapa atasan dan siapa bawahan. Itu lebih ke hubungan antar orang dalam kantor, dan gimana mereka saling menghormati satu sama lain. Lo harus tahu banget, siapa yang lebih senior, siapa yang lebih junior, dan cara lo berbicara dengan orang-orang tersebut harus beda.
Bukan cuma sekedar formalitas, tapi bener-bener jadi bagian dari budaya kerja yang dihargai banget di sana. Makanya, lo harus paham betul tentang posisi dan hubungan lo sama orang lain di kantor, biar nggak salah paham. Hirarki ini menciptakan suasana yang lebih teratur dan ngebantu lo buat tahu siapa yang lo harus ajak diskusi atau siapa yang bisa lo jadikan mentor.
Kenapa Hirarki Itu Penting?

Lo mungkin mikir, “Wah, ribet banget sih harus ngehargain orang kayak gitu.” Tapi, sebenernya, hirarki di Jepang itu punya tujuan yang positif banget. Dengan ada hirarki yang jelas, lo jadi tahu apa yang diharapkan dari lo sebagai bagian dari tim.
Yang paling penting, lo jadi ngerti cara berkomunikasi yang tepat. Kalau lo punya atasan, lo nggak bisa ngomong asal, lo harus pake bahasa yang lebih sopan dan formal. Kalau nggak, bisa-bisa dianggap nggak menghargai, loh. Hirarki ini juga mengurangi kemungkinan terjadinya salah paham atau konflik di tempat kerja. Semua orang tahu batasan dan peran masing-masing, jadi nggak ada yang merasa diabaikan atau dianggap remeh.
Dengan hirarki yang jelas, lo jadi bisa belajar lebih banyak dari senior. Lo bisa lebih paham tentang cara kerja mereka, dan gimana mereka menghadapi tantangan di kantor. Bahkan, mereka bisa jadi panutan lo buat berkembang di dunia kerja. Kalau lo bisa ngehargain mereka, mereka juga bakal lebih terbuka buat ngajarin lo lebih banyak hal.
Gimana Cara Ngomong yang Tepat?
Di Jepang, cara lo ngomong itu penting banget. Lo nggak bisa sembarangan pake bahasa gaul atau informal, apalagi kalau lagi ngobrol sama bos atau senior di kantor. Lo harus pakai bahasa yang lebih sopan yang disebut “keigo”.
Keigo itu sebenernya cuma cara buat nunjukin rasa hormat lo ke orang lain. Gak cuma kata-kata, body language lo juga ikut berperan. Misalnya, kalau lo lagi ngobrol sama bos, lo harus sedikit nunduk sebagai bentuk penghormatan. Bukan berarti lo gak bisa ngobrol biasa, tapi saat ada perbedaan status, lo harus sesuaikan gaya bicara lo.
Selain itu, lo juga harus hati-hati dalam memilih kata-kata yang dipakai, terutama saat ngomong tentang kerjaan atau temen kerja. Kalimat yang lo pilih bisa nunjukin rasa hormat lo ke mereka, atau justru sebaliknya, kalau lo nggak hati-hati. Kalau lo masih junior, lo harus tau kapan waktu yang tepat buat nanya atau kasih saran, jangan sampai terkesan ikut campur.
Hirarki Itu Nggak Selalu Buruk!

Meskipun kedengerannya kayak aturan yang ribet, sebenernya ada manfaatnya juga. Dengan adanya hirarki, lo jadi lebih jelas siapa yang harus lo tanya kalo lo butuh bantuan, siapa yang bisa jadi mentor lo, dan siapa yang perlu lo hormatin dalam setiap interaksi.
Buat yang baru masuk kantor, hirarki ini bisa jadi jalan buat belajar banyak dari senior-senior lo, loh. Mereka bakal jadi orang yang ngajarin lo cara kerja yang benar dan juga cara berinteraksi dengan orang lain. Di sisi lain, kalau lo udah senior, lo juga punya tanggung jawab buat ngajarin junior lo dan ngajak mereka berkembang.
Bahkan, kalau lo udah paham dengan hirarki, lo bakal lebih gampang buat bikin keputusan yang tepat dalam situasi yang sulit. Misalnya, lo ngerti siapa yang harus lo ajak ngobrol kalo ada masalah di tim, dan siapa yang bisa bantu lo buat nyelesaikan konflik antar anggota tim. Dengan sistem hirarki yang jelas, lo bisa menghindari banyak drama kantor yang nggak perlu.
Kesimpulan
Jadi, meskipun terkadang hirarki di kantor Jepang bisa terasa ketat dan formal, itu sebenernya adalah cara buat menjaga hubungan kerja yang lebih harmonis. Semua orang tahu perannya masing-masing, dan cara berkomunikasi yang benar. Hirarki nggak cuma ngebatasi, tapi malah ngasih lo banyak kesempatan untuk belajar dan berkembang.
Jadi, kalau lo kerja di Jepang atau perusahaan Jepang, lo bakal lebih ngerti gimana cara menghargai orang lain dan bikin suasana kantor jadi lebih tertib dan nyaman. Hirarki itu penting, tapi yang lebih penting adalah bagaimana lo menghargai dan belajar dari setiap pengalaman yang ada.