AniEvo ID – Berita kali ini gue ambil dari manga yang ditulis dan diilustrasi sama Inio Asano, “Dead Dead Demons Dededede Destruction”, bakal diadaptasi jadi anime dalam format seri. Tujuannya sih buat ngadaptasi seluruh karya aslinya. Menurut bocoran itu, ini bakal jadi proyek terpisah dari dua film yang rilis tanggal 22 Maret dan 24 Mei 2024 di bioskop Jepang, jadi kemungkinan konfirmasinya bakal keluar pas film kedua rilis.
Sementara itu, Inio Asano mulai nerbitin manga ini lewat majalah Weekly Big Comic Spirits dari penerbit Shogakukan pada April 2014 dan selesai pada Februari 2021. Karya ini sempet beberapa kali hiatus dari Juli 2014, tapi juga dapet penghargaan sebagai “Manga Umum Terbaik” di edisi ke-66 Shogakukan Manga Awards, yang diadakan pada Januari 2021.
Inio Asano juga penulis dari beberapa karya terkenal lainnya kayak “Oyasumi Punpun” (salah satu manga dengan rating tertinggi di sejarah MyAnimeList), “Solanin”, “Umibe no Onnanoko”, dan “Subarashii Sekai”, buat nyebut beberapa aja.
Sinopsis Dead Demons Dededede Destruction
Ketika Anda melihat ke langit, apa yang Anda lihat? Langit biru? Kebebasan? Masa depan yang penuh harapan? Orang Tokyo tidak melihat semua itu. Sebaliknya, sebuah kapal induk alien yang tidak menyenangkan menjulang di atas mereka, menelan pemandangan kota. Tiga tahun lalu, mereka tiba. Kedatangan “penjajah” memicu perang terbesar yang pernah dihadapi umat manusia, yang mengancam akan mengakhiri dunia. Pemerintah Jepang bergegas untuk melawan penjajah. Senjata diproduksi secara massal, memicu kontroversi dan gerakan pasifis.
Hari itu, semuanya berubah. Namun, tidak ada yang berubah. Koyama Kadode dan Nakagawa Ouran menjalani hari-hari terakhir mereka seperti biasa: pergi ke sekolah, bermain dengan teman-teman mereka, dan melakukan apa yang akan dilakukan oleh gadis riang di sekolah menengah. Ketika mereka tumbuh dewasa, mereka belajar apa artinya menjadi orang dewasa, di dunia di mana orang dewasa tampaknya menjadi setan yang hanya menipu dan menghancurkan. Mereka datang untuk belajar bahwa ancaman nyata bagi umat manusia bukanlah Penjajah, tetapi kemanusiaan itu sendiri.
(c)浅野いにお/小学館