AniEvo ID – Berita kali ini gue ambil dari siaran pers ngerilis visual baru buat season kedua seri animasi “Arcane”, yang diangkat dari universe franchise video game “League of Legends”. Siaran itu juga ngasih konfirmasi kalau tayangannya tetep sesuai jadwal di bulan November 2024 lewat katalog global platform Netflix, jadi pas banget sama jendela tayangan season pertama dan perayaan ulang tahun ke-15 “League of Legends”.
Season pertama “Arcane” dapet pujian besar gara-gara animasi, cerita, pembangunan dunianya, adegan aksi, karakter, beban emosional, suara, dan pengisi suara yang keren banget. Beberapa orang bilang, seri ini keren buat penonton kasual yang belum pernah main “League of Legends” sama fans veteran game ini.
Banyak kritikus dan publikasi yang anggap ini sebagai salah satu adaptasi video game terbaik yang pernah ada. Di tahun 2022, seri ini jadi seri streaming pertama yang menang “Primetime Emmy Award for Outstanding Animated Program” dan “Annie Award for Best Animated Television Production for General Audience”.
Waktu season pertama selesai, season kedua diumumin gak lama kemudian, yang bikin fans puas banget. Tapi, lanjutan ini sebenernya gak direncanain sama tim produksi, yang gak nyangka kalau adaptasi ini bakal sukses banget, kayak yang diomongin CEO Riot Games, Nicolo Laurent, pas segmen pendek wawancara.
Sinopsis Arcane
Cerita diatur di kota Piltover dan Zaun. Meskipun Arcane hanya berfokus pada dua kota ini, mereka milik dunia Runeterra. Piltover adalah kota akademis dan ilmiah dan kaya, sementara Zaun adalah kebalikannya, dengan pinggiran kota yang penuh dengan kejahatan, kemiskinan dan penuh dengan bahan kimia beracun, di mana tidak ada otoritas apa pun. Ketegangan dan persaingan yang ada antara kedua kota ini membagi keluarga dan teman seperti dalam kasus Vi dan Powder, dua saudara perempuan Zaunite; atau Jayce dan Viktor, dua teman yang merupakan penemu dan murid ilmuwan legendaris Heimerdinger. Semua hubungan ini akan dipenuhi dengan penciptaan Hextech di Piltover, sebuah teknologi yang dengannya siapa pun dapat mengendalikan energi magis, sementara di Zaun obat baru mengubah manusia menjadi monster.
@NETFLIX